Manfaat Vitamin D
Vitamin D dianggap pro-hormon
dan sebenarnya bukan vitamin. Vitamin adalah nutrisi yang tidak dapat dibuat
oleh tubuh dan karenanya harus dikonsumsi melalui makanan kita. Namun, vitamin
D dapat disintesis oleh tubuh kita ketika sinar matahari mengenai kulit kita. Vitamin
D juga dikenal sebagai vitamin sinar matahari karena diproduksi oleh tubuh
sebagai respons terhadap paparan sinar matahari.
Jelas bahwa vitamin D
membantu penyerapan kalsium. Tanpa cukup vitamin D dalam tubuh, hormon
kalsitriol tidak akan aktif dan melakukan pekerjaannya untuk memperkuat tulang.
Penyerapan kalsium memungkinkan tubuh untuk mempertahankan tingkat elemen yang
cukup serta fosfat, yang keduanya mendorong pertumbuhan dan pemeliharaan tulang
yang kuat dan sehat. Itu sebabnya tidak mengherankan bahwa mendapatkan cukup
vitamin D sangat penting untuk menangkal penyakit tulang, seperti rakhitis pada
anak-anak, osteomalacia pada orang dewasa, dan osteoporosis pada orang tua.
Selain untuk menjaga
kesehatan tulang dan gigi Vitamin D juga memiliki beberapa manfaat lain
seperti:
Mengurangi risiko flu. Anak-anak yang diberikan
1.200 unit vitamin D per hari selama 4 bulan selama musim dingin mengurangi
risiko infeksi influenza A hingga lebih dari 40 persen.
Mengurangi risiko diabetes.
Beberapa
penelitian observasional telah menunjukkan hubungan terbalik antara konsentrasi
darah vitamin D dalam tubuh dan risiko diabetes tipe 2. Pada orang dengan
diabetes tipe 2, kadar vitamin D yang tidak mencukupi dapat berdampak negatif
terhadap sekresi insulin dan toleransi glukosa. Dalam satu studi tertentu, bayi
yang menerima 2.000 Unit vitamin D per hari memiliki risiko 88 persen lebih
rendah terkena diabetes tipe 1 pada usia 32 tahun
Kehamilan yang sehat. Wanita hamil yang
kekurangan vitamin D tampaknya memiliki risiko lebih besar terkena preeklampsia
dan membutuhkan operasi caesar. Status vitamin D yang buruk dikaitkan dengan
diabetes melitus gestasional dan vaginosis bakteri pada wanita hamil. Penting
juga untuk dicatat bahwa kadar vitamin D yang tinggi selama kehamilan dikaitkan
dengan peningkatan risiko alergi makanan pada anak selama 2 tahun pertama
kehidupan.
Pencegahan kanker. Vitamin D sangat penting
untuk mengatur pertumbuhan sel dan untuk komunikasi sel ke sel. Beberapa
penelitian menunjukkan bahwa calcitriol (bentuk aktif vitamin D) dapat
mengurangi perkembangan kanker dengan memperlambat pertumbuhan dan perkembangan
pembuluh darah baru di jaringan kanker, meningkatkan kematian sel kanker, dan
mengurangi proliferasi sel dan metastasis. Vitamin D memengaruhi lebih dari 200
gen manusia, yang dapat dirusak ketika kita tidak memiliki cukup vitamin D.
Loading...
0 Response to "Manfaat Vitamin D"
Post a Comment